KM. Tantonga, - Sosok
muda dengan ciri khas keramahan dan murah senyum ini sudah tidak asing bagi
masyarakat Bima sejak pria kelahiran 1972 ini menggeluti dunia jurnalisme
dengan kiprahnya ikut andil membesarkan media cetak Bima Ekspres selama 6 tahun
yang lalu mendirikan media sendiri dengan nama Warta Post sejak tahun 2010.
Nama pria hitam manis ini semakin
familiar setelah dirinya terpilih sebagai wakil rakyat anggota DPRD kabupaten
Bima periode 2014-2019 utusan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pada kesempatan
wawancara ekslusif, saat dimintai gambaran akan Komunitas Kampung Media
menjelaskan bahwa keberadaannya di wakil rakyat saat ini juga tidak lepas dari
aktifitasnya di komunitas kampung media. “Tentunya saya tidak dengan sendirinya
mencalonkan diri sebagai anggota DPRD jika tidak memiliki koneksi dengan
masyarakat. Dan hal ini tidak lepas dari aktivitas saya selama ini sebagai
jurnalis dan puncaknya dengan menggabungkan diri di KM NTB yang menjadi salah
satu ide kebanggaan gubernur kita saat ini,” ungkapnya.
Berdasarkan itu Haryadin yang
juga masih menyandang sebagai kepala Kampung di komunitas kampong media
kabupaten bima ini menegaskan bahwa kiprah teman-teman yang tergabung dalam KM
sangat mempengaruhi berbagai aspek pembangunan. “Hal yang tidak dapat dipungkiri
jika saya katakan bahwa keberadaan kampong media dibawah naungan Dishubkominfo
ini akan menjadi wadah penyerap aspirasi rakyat kita atau dengan kata lain jika
ingin menyaksikan potret lebih dekat masyarakat, maka tidak sulit bagi kita
karena di blog kampong media akan dapat kita saksikan bagaimana maysarakat
tingkat bawah bertutur,” ujarnya.
Anggota komisi 2 DPRD Kabupaten Bima
yang disung oleh mayoritas petani miskin ini begitu dekatnya dengan masyarakat
pelosok dan pesisir berani menyimpulkan bahwa keberadaan komunitas kampung
media dengan tulisan-tulisannya adalah perbendaharaan data semua rencana strategis
pembangunan.“Adalah tindakan yang bijak jika kita khususnya yang duduk di
legislative tidak mengenyampingkan keberadaan kampung media, terlebih ini
program pemerintah yang juga dalam operasionalnya didanai dengan APBD I dan
II,” tegasnya.
Diusianya yang masuk tahun ke empat
sekarang ini kata bapak 4 anak ini, Kampung Media baru saja menggelar kegiatan
rutin tahunan Jambore kampung media yang diselenggarakan oleh Dishubkominfo
propinsi NTB. “tidak kurang dari 60 komunitas yang hadir di Hotel Lombok Raya
untuk menyaksikan ulasan kegiatan dan rencana kegiatan periode satu tahun
berikutnya, di hari itu pun akan diketahui peningkatan kegiatan masing-masing
daerah dan secara selektif juga akan diketahui KM mana yang menunjukkan
prestasinya,”. Ungkapnya menutup keterangannya.[Leo]
Posting Komentar