KM. Tantonga, - Agenda rutin Dishubkominfo propinsi NTB
setiap tahun diantaranya adalah temu kreatif antar komunita Kampung Media (KM).
Kegiatan ini bertujuan untuk mengeratkan komunikasi antar komunitas dan untuk
menyerap ide-ide kreatif dari masing-masing KM.
Acara yang berlangsung dari pukul 14.00
s/d 17.22 wita bertempat di gedung KSB Bolo tersebut berlangsung dengan penuh
aspiratif dengan menghadirkan narasumber Fairuz Abadi, SH selaku inisiator
berdirinya KM sekaligus kepala Kampung Media NTB. Hadir juga pada kegiatan itu
kepala dinas dishubkominfo kabupaten bima dalam hal ini diwakili oleh M. Irfan.
Dan yang pasti Kepala kampung Kabupaten M. haryadin, S.Sos juga ada. Serta
kepala wilayah Muslim, S.Sos
Acara yang dipimpin oleh Suharlin
coordinator KM Tantonga selaku moderator tersebut, menghasilkan sejumlah
rekomendasi yang sangat menjadi motifasi bagi anggota KM, kabar gembira yang
disuguhkan oleh Fairuz diantaranya adalah honor penulisan sudah tidak lagi
bertumpu pada had line melainkan honornya
akan diberikan pada semua penulisan yang diaploud.
KM adalah program yang sudah baku dengan
prinsip ‘Baik, Benar dan Indah’
berbagai terobosan kedepannya juga anggota KM akan dibekali dengan ID card
sekaligus berfungsi sebagai kartu ATM untuk penerimaan honor melalui rekening
bank NTB, “Kita telah membuat kesepakatan dengan Bank NTB, jadi untuk anggota
KM sudah dapat mengirimkan nomor rekeningnya berikut pas foto ke E-mail kampung
media NTB,” ujar pria humoris ini.
Pemilik nama panggilan Abu Macel ini
juga menuturkan banyak hal yang akan membawa nama KM sebagai media social yang
mampu menerobos dunia IT yang positif, “Prepektif KM ke depan yang telah
memasuki fase ke dua yakni ekonomi kreatif, saat ini 150 komunitas telah
berdiri dengan sendirinya tanpa dikawal yang menandakan bahwa tidak menutup
kemungkinan jika KM nanti akan masuk pada konfrensi internasional, karena
sejumlah program yang akan memperkokoh keberadaan KM ini telah dirancang
seperti Koran kampong dan TV Kampung dengan pencanangan forum kampong dan pasar
kampung,”ungkapnya.
Senada dengan kadis dishubkominfo
melalui M. Irfan menegaskan bahwa pihak daerah telah menjadikan KM ini sebagai
salah satu program yang diunggulkan, “Ini dibuktikan dengan masuknya KM pada
anggaran daerah, bahkan untuk bulan mei mendatang kita telah siapkan 5 laptop
untuk 5 komunitas yang belum dapat dan tentunya aktif. Disisilainnya dalam APBD
perubahan KM akan mendapatkan juga dana pembinaan, yang dalam waktu dekat kita
akan merumuskan bersama-sama” ujarnya.
Sementara M. Haryadin kepala kampong
kabupaten bima mengisyaratkan akan ada upaya membangun koperasi KM di tingkat
kabupaten, “Baru-baru ini saya telah konfirmasikan dengan pihak disperindag dan
UKM terkait hajat itu dan pihak dinas sangat menunggu tindak lanjut dari kita
untuk mengajukan persyaratannya,” ungkap anggota DPRD Kabupaten Bima ini.
Hadir dalam acara itu camat Bolo Muslim,
S.Sos yang menilai KM adalah salah satu media social yang mampu membawa dampak
positif bagi masyarakat dan pemerintah, “Hal yang paling berkesan dengan
kehadiran KM ini adalah akses informasi yang disajikan cepat dan memiliki
respon yang cepat pula, KM bagi kami adalah media penghubung antara masyarakat
dengan pemerintah,” tutupnya.[Leo]
Posting Komentar