KM-Tantonga
Apes, itulah yang saat ini dialami Ismil 27 tahun warga desa Simpasai Monta,
telah lolos dari kejaran kepolisan resort kota bima karena diduga telah
melakukan pencurian sepeda motor di wiayah hukum kota bima bersama satu orang
rekannya.
Senin siang sekitar pulul 11.00 wita di watasan so doro naga desa tangga residivis
spesialis curanmor ini dibekuk salah satu personil koramil Monta karena telah
mencuri sepeda motor milik Muhammad Ali salah satu guru SDN Inp. Monta.
Pelaku langsung digelandang ke mapolsek Monta namun sebelum tiba di kantor
Polsek sejumlah warga yang sedang memburu keberadaannya langsung menyerang
pelaku, untung saat itu pihak kepolisian dan anggota koramil segera mengamankan
pelaku.
Menurut pengakuan korban (Ali) bahwa pagi itu (senin, 19 nov) memarkir
sepeda motornya di depan SMPN 1 Woha. “Tidak
sampai 15 menit saya masuk dan keluar
tidak menemukan sepeda motor yang saya
parkir, langsung saya kabarkan pada keluarga bahwa motor telah hilang,”
terangnya di Mapolsek Monta.
Sepeda motor merk zupiter mx dengan nomor polisi EA 5032 XB tersebut
rupanya dibawa kabur pelaku dengan sebelumnya merusak kunci kontak menggunakan
leter L.
Pelaku tidak menyangka bahwa kendaraan yang dicurinya adalah milik warga
desa Monta kecamatan Monta, dari arah Tente (TKP) pelaku menuju wilayah Belo
mengambil jalann pintas melintasi desa
Monta menuju Simpasai kediamannya sehingga warga dengan mudah mengenali motor
yang dikendarai pelaku yang langsung
dikejar dan dibekuk di sekitar
persawahan antara desa Monta dan desa Tangga.
Saat itu juga pelaku langsung diamankan ke Mapolres Bima berikut barang
bukti untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Keterangan yang berhasil di himpun bahwa pelaku baru saja keluar penjara
karena kasus yang sama dan beberapa hari sebelumnya pernah melakukan pencurian
di wilayah kota bersama rekannya yang saat ini
masih buron.[Leo]
Posting Komentar