KM-Tantonga
Tidak
ingin konyol dengan hasil Ujian Nasional (UN) yang buruk, pihak
SMAN 1 Monta menganggap penting untuk melibatkan muspica dalam hal ini camat selaku pimmpinan wilayah untuk memberikan motivasi orang tua
siswa agar memberi doronngan semangat belajar kepada putra putrinya.
Upaya
ini dipilih karena menurut kepala SMAN 1 Monta H. Sulistyo widodo, S.Pd mengingat pola terapan ujian nasional tahun
ini sangat ketat, tidak ada celah bagi para siswa untuk berlaku curang seperti mencontek dan lain-lain. “UN dengan sistim 20
paket soal berbeda ini benar-benar
mengandalkan kemampuan individu, jika
gagal memenuhi nilai standar maka akan difonis tidak lulus,” terangnya di aula kantor camat semalam.
Untuk
itu katanya, “Kami berinnisiatif untuk mengundang para wali murid malam ini, untuk memberikan pemahaman
pola ujian tahun ini. Sementara untuk lebih memberikan pengaruh ketegasannya
kami sengaja mengkoordinasikan dengan pihak
kecamatan sekaligus mengggunakan aula camat untuk tempat rapat,”
terangnya .
Sementara
pada pertemuan itu Drs. Ruslann H. Musa
Caat Monta dihadapan warga yang hadir mewakili para peserta ujian menyampaikan dalam
arahanya bahwa dalam sejarahnya angka
kelulusan siswa di wilayah Monta
sangat baik. “Kepercayaan itulah yang membuat kita optimis bahwa kelulusan di
tahun ini tidak beda dengan masa-masa
sebelumnya, kendati saya baru 3 bulan menjabat di Monta namun karena saya putra
asli kecamatan ini tahu banyak tentang semangat warga Monta untuk maju. Sama halnya dengan UN sekarang, saya
percaya bahwa para siswa peserta ujian yang merupakan putra Monta sangat dapat
dipercaya untuk mampu lulus,” ujarnya.
“Keyakinan
ini bukan isapan jempol sebab saya percaya bahwa para orang tua siswa yang
hadir ini memiliki keinginan yang sama
seperti para guru dan kepala sekolah
yakni peserta didiknya lulus seratus
persen, meskipun pola yang diiterapkan sangat ketat.” lanjutnya.
Mantan camat Langgudu
dan Woha ini lebih jauh menegaskan agar
para orang tua siswa yang sengaja diundang ini
dapat mendukung memotivasi paraputra putrinya untuk optimalkan belajar, “Belum
terlambat untuk berbuat sebab ujian ini baru satu hari dilaksanakan,” tutupnya.
[Leo]
Posting Komentar