Ketersediaan Pupuk Masih Cukup

Selasa, 06 Januari 20150 komentar

KM. Tantonga, - Untuk MH (Musim Hujan) saat ini petani monta tidak perlu panik sebab dapat dipastikan untuk kesediaan pupuk masih sangat cukup demikian yang diterangkan M. Rifa’id, S.Pt kepala UPT Dinas Pertanian Monta yang dikonfirmasi di ruangannya beberapa waktu lalu.
Dikatakannya bahwa sebenarnya istilah kelangkaan pupuk itu tidak ada hanya saja proses distribusinya yang memiliki hambatan, “Pada bulan-bulan tertentu distribusi pupuk terhambat karena cuaca yang mengganggu penyebrangan sebab pupuk ini bukan kebutuhan para petani saja melainkan kebutuhan distributor juga,” ungkapnya.
Petani yang cerdas seperti di Monta ini misalnya saat sekarang tidak memiliki kekhawatiran akan ketersedian pupuk sebab jauh hari sebelumnya mereka telah memperhitungkan bahwa dalam waktu dekat ini akan terjadi kelangkaan pupuk.
Disamping itu kata Rifaid, para pengecer masih memiliki stok pupuk, “Minimal untuk MH ini ketersediaan pupuk masih cukup,” imbuhnya. Hal ini dipastikan karena secara berkala pihaknya tetap melakukan pengecekan pada tiap pengecer.
Sementara untuk kebutuhan selama tahun 2015 seang dilakukan perhitungan melalui RDKK, “untuk RDKK akan disesuaikan dengan kondisi wilayah seperti untuk Monta harus diperhitungkan bagaimana kebutuhan para petani bawang karena di Dinas sendiri memperhitungkan satu kali musim tanam bawang sementara kenyataanya mencapai 3 kali musim tanam dan ini akan berpengaruh pada kebutuhan pupuk,” terangnya.
Untuk itu agar tidak melakukan revisi penyusunan RDKK sebaiknya peluang kebutuhan pupuk untuk bawang merah ini harus tiga kali lipat dari perkiraan dinas kabupaten. Sementara penyusunan RDKK tahun 2015 sedang dalam proses. “Pada proses ini seluruh staf sedang mengawal tiap-tiap kelompok, dalam waktu dekat kita akan mengetahui kebutuhan rilnya,” tutup Rifa’id.
Mendukung keterangan kepala UPT pertanian Monta tersebut salah satu pengecer yang dikonfir masi menjelaskan bahwa pupuk yang ada memang masih memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan para petani dalam kelaompok, “Namun demikian distribusi pupuk tetap kami nantikan untuk mengantisipasi kekosongan sehingga tidak ada istilah kelangkaan pupuk dengan demikian akan terhindar dari kenakalan pengecer maupun para petani,’ curahnya tanpa ingin disebut namanya.[Leo]
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Tantonga Parewa - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger